Solo, gatra.net – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan memastikan kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) di tol Trans Jawa tercukupi. Jonan juga meminta masyarakat memastikan ketersediaan BBM di kendaraannya saat melalui jalan tol.

Hal ini disampaian Jonan saat meninjau tol Trans Jawa ruas Surabaya-Semarang di rest area 519 B pada Sabtu (11/5). Kecukupan BBM penting agar masyarakar tak kehabisan bahan bakar saat melintas di  jalan tol.

”Paling tidak kendaraan harus diisi BBM tiga-perempatnya. Supaya nanti saat mudik juga nyaman,” ucapnya.

Jonan menyatakan stok bahan bakar cukup. Menurutnya, saat ini persiapan Pertamina menghadapi mudik sudah maksimal. ”Di sini (KM 519 B) ada tiga SPBU besar dengan jumlah 30 nozzle. Untuk ketersediaan SPBU di jalan tol ini, setiap 100 kilometer cukup satu SPBU. Kalau penggunaannya kan rata-rata 10 liter untuk 100 kilometer,” ujar Jonan.

Menghadapi mudik Lebaran ini, PT Pertamina (Persero) menyiapkan 11 SPBU di ruas tol Semarang-Surabaya. Rata-rata kapasitas tiap SPBU 60 tangki. Jumlah ini dikalikan dengan lima produk BBM sehingga setiap SPBU memiliki total volume 300 kiloliter .

”Kalau total di ruas tol Jakarta-Surabaya Pertamina menyediakan 54 SPBU. Total ketersediaan BBM sampai 15 juta liter untuk mencukupi kebutuhan arus mudik Lebaran,” ucap Direktur Pemasaran Pertamina Mas’ud Khamid.

Pertamina juga menambah 200 armada motor yang berfungsi sebagai mobile dispenser  untuk membawa BBM kemasan. ”Tahun ini kami sediakan 10 kiloliter. Untuk kemasan kami hanya menyediakan jenis Pertamax,” ucapnya.

Mas'ud mengatakan, pasokan Pertamax memang paling besar saat mudik kali ini. Hal ini karena tingkat konsumsi Pertamax juga paling tinggi dibandingkan dengan BBM lainnya.

”Namun kami tetap melakukan backup dengan BBM jenis Pertalite dan Pertamax Turbo. Kedua jenis ini juga kami pastikan jumlah pasokannya. Kenaikan pasokannya kami perkirakan sekitar 15-20 persen dari konsumsi biasanya,” jelasnya.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menambahkan, Pertamina sudah memperhitungkan kebutuhan BBM pada momen mudik Lebaran. ”Kami juga menyediakan SPBU yang sifatnya motoris untuk memperhitungkan adanya macet. Meski kami prediksi tahun ini (macet) tidak akan sepadat tahun lalu di ruas tol Trans Jawa,” katanya.