
Jakarta, gatra.net - Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf menyambangi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) untuk membahas keterlibatan anak-anak pada konvoi dan acara deklarasi kemenangan calon presiden (capres) 02, Prabowo Subianto.
Juru Bicara Direktorat Hukum dan Advokasi TKN, Erlinda mengatakan pihaknya ditemui Ketua KPAI, Susanto dan Komisioner Bidang Hak Sipil, Jasrah. Pertemuan itu membuahkan hasil positif karena KPAI akan menindaklanjuti laporannya tersebut.
"Tidak hanya nanti koordinasi dengan Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu), tapi juga dengan pihak Bareskrim (Polri) karena di situ ada dugaan-dugaan doktrinisasi, mobilisasi maupun eksploitasi," ujarnya Erlinda di kantor KPAI, Jakarta, Rabu (8/5).
Ke depannya, pihak TKN masih akan membawa masalah ini ke beberapa lembaga terkait. "Jadi ada 3 yang harus kami lakukan kami lakukan yaitu ke Bareskrim, Bawaslu, dan ke beberapa kementerian yang terlibat dari kasus yang sudah kita laporkan," katanya.
Kata Erlinda, terbuka kemungkinan proses penelusuran kasus ini akan melibatkan Kementerian Agama (Kemenag). Sebab, dalam salah satu bukti laporannya, ada video yang memperlihatkan seorang murid sekolah berbasis agama. Selain Kemenag, terbuka peluang kementerian lain juga TKN datangi untuk menyelesaikan kasus ini.
"Nanti kita ke Kementerian Pendidikan, Kementerian Agama maupun juga ke Kementerian Sosial, juga termasuk juga kementerian lainnya yang terlibat," kata Erlinda
Ia menilai kejadian ini polarisasinya sudah cukup besar. Sehingga ia berharap semua elemen bisa memiliki komitmen untuk rekonsiliasi agar tidak terjadi lagi polarisasi.