
Jakarta, gatra.net - PT Astra International Tbk mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RPUST) pada hari Kamis (25/5). Chief Corporate Communication, Social Responsibility & Security PT Astra International Tbk, Pongki Pamungkas menyatakan bahwa PT Astra menyetujui penggunaan laba bersih untuk tahun buku 2018 sebesar Rp 21,6 triliun.
Dari total laba tersebut, telah dibagikan dividen tunai sebesar Rp 8.668.743.233.868 atau Rp 214,13 setiap sahamnya. Termasuk di dalamnya dividen interim sebesar Rp 154,13 per saham atau secara keseluruhan sebesar Rp 2,4 triliun yang telah dibayarkan pada 31 Oktober 2018. Sehingga sisa keseluruhan sebesar Rp 6,2 triliun akan dibayarkan pada tanggal 24 Mei 2019 kepada pemegang saham perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 8 Mei 2019 pukul 16.00 WIB. Lalu sisanya sebesar Rp 13 triliun dibukukakn sebagai laba ditahan Perseroan.
Lalu PT Astra juga memberikan wewenang kepada Direksi untuk melaksanakan pembagian dividen tersebut dan untuk keperluan lainnya.
Johannes Loman, selaku salah satu Direktur PT Astra International memaparkan hasil penjualan dan masalah serta issue apa saja yang terjadi dalam RPUST.
“Jadi untuk penjualan mobil itu memang untuk kuartal pertama mengalami penurunan. Jadi kalau kita lihat memang faktor utama adalah terjadinya 'wait and see' pada masa pemilu. Harapannya setelah pemilu, pasar kembali pulih dan bisa sesuai dengan yang diharapkan,” ungkapnya.
“Sebaliknya mengenai motor, dilihat dari market memang meningkat. Kita menyiapkan stok untuk menjelang lebaran. Karena biasa menjelang lebaran itu permintaan meningkat sekitar 20%,” tambah nya.
Presiden Direktur Astra, Prijono Sugiarto juga menyatakan terkait kerjasama dari hasil kesepakatan pembentukan perusahaan patungan (Joint Venture) Astra dengan perusahaan GOJEK pada Maret lalu, belum melihat peningkatan yang signifikan.
“Belum ada impact dari hasil kerjasama kemarin. Kalo untuk tahun 2019 saya perkirakan untuk penjualan mungkin masih sama seperti tahun lalu untuk secara market,” imbuhnya saat menanggapi pertanyaan dari wartawan.