
Jakarta, gatra.net - Lembaga penghitungan suara internal 'Ruang Sandi' bakal membeberkan klaim 62% perolehan suara pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada pilpres 2019.
Klaim 62% perolehan suara disampaikan capres Prabowo Subianto di hadapan pendukungnya pekan lalu. Ruang Sandi telah menerima 20.000 form C1 dari seluruh TPS di Indonesia.
"Dari 20.000 C1 yang masuk kita sortir dan cek, ada satu foto yang sama persis dan juga ada yang belum bertanda tangan KPPS dan setelah di sortir sisa 13.700 dan itu yang kita siapkan ke BPN dan AyoJagaTPS," ujar pendiri Ruang Sandi, Dimas Akbar di Jakarta Selatan, Selasa (23/4).
Form C1 tersebut berupa foto yang dikirimkan relawan via WhatsApp dan contact center. Dimas mengatakan banyak perbedaan signifikan antara C1 relawan dan KPPS.
Langkah ini, sambung Dimas, menjawab keraguan kubu petahana terkait hasil perolehan data suara pasangan Prabowo-Sandi. Termasuk juga menghindari perdebatan di media sosial.
"Kita tidak mau klaim kemenangan dan mengatakan bahwa kita dicurangi tapi kita tidak pegang datanya, jadi ini kita siapkan C1, jadi kita lakukan hal produktif aja daripada saling serang dan bully di media sosial apalagi sejak 17 April," ucap dia.