
Banda Aceh, gatra.net - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman meminta Desk Pemilu Banda Aceh untuk menghasilkan data rekapitulasi suara sementara (quick count) Pemilu 2019 secara cepat dan akurat.
"Akurasi kita harapkan bisa sama dengan KIP. Dari sisi waktu juga harus cepat, kalau bisa kita yang pertama. Untuk itu saya minta semua petugas di sini bekerja all out," pinta wali kota saat meninjau kesiapan desk pemilu di Kantor Badan Kesbangpol Banda Aceh, Senin (15/4).
Ia menyatakan, pentingnya proses input data untuk menghasilkan rekap suara secara cepat dan akurat. “Data dari masing-masing kecamatan kawal dengan baik. Pastikan juga data yang dikirim dari setiap TPS sudah terverifikasi oleh pihak KIP,” ungkapnya.
“Sehingga data yang akan diinput oleh Desk Pemilu Banda Aceh sudah fix. Jika ada data yang belum jelas crosscheck, termasuk nama-nama yang sama dalam suatu partai misalnya. Ketelitian sangat diperlukan,” jelasnya.
Meski begitu, ia mengingatkan rekapitulasi suara sementara yang dihasilkan oleh desk pemilu ini informasi hanya untuk internal Pemko Banda Aceh. “Jadi tidak kita publish, karena yang bagi publik tetap hasil resmi dari KIP,” ungkapnya.
“Quick count pemilihan presiden, DPR, DPD, DPRA, dan DPRK yang kita lakukan berdasarkan formulir C1 di masing-masing TPS. Setelah difoto oleh petugas kita langsung dikirim via WhatsApp untuk diinput ke dalam sistem,” jelas Kepala Badan Kesbangpol Banda Aceh T. Samsuar di Banda Aceh.
Setelah semua data kita input, jelasa dia, maka otomatis rekapitulasi suara sementara untuk satu kota akan kita dapatkan. Hasilnya akan langsung kami kirim kepada wali kota dan jajaran terkait.
Reporter: Teuku Dedi