
Aceh Besar, gatra.net – Kapolres Aceh Besar, AKBP Ayi Satria Yuddha menyatakan, angka kecelakaan lalu lantas di Aceh Besar sejak tahun 2014 hingga 2018 mengalami peningkatan yang signifikan.
“Rata-rata korban kecelakaan lalu lintas adalah generasi muda yang berusia 15 hingga 20 tahun,” kata AKBP Satria didampingi Kasat Lantas, AKP Vifa Febriana Sari pada konferensi pers di Mapolres Aceh Besar, Selasa (22/01).
Dari hasil penelitian, kata Kapolres, generasi saat ini paling banyak menjadi korban kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Bahkan, berada di urutan setelah penyakit jantung koroner, paru dan lainnya.
“Untuk itu, generasi muda saat ini yang menjadi sasaran utama pihaknya untuk mensosialiasikan dan memberikan pemahaman tentang pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas di jalan raya,” ujarnya.
Apalagi, tambah Kapolres, Presiden RI telah mencanangkan gerakan nasional yang bernama Millenial Road Safety Festival ini sejak beberapa waktu lalu, dan puncaknya berada pada 10 Maret 2019 mendatang.
“Saat ini Sat Lantas Aceh Besar sedang melakukan tahap sosialisasi dan publikasi, nantinya ada sejumlah even besar yang akan kita laksanakan dalam puncak Millenial Road Safety Festival,” terangnya.
Sementara itu, Kasat Lantas, AKP Vifa Febriana Sari mengatakan, selama ini pihaknya telah melakukan sosialisasi bagi pihak internal dan nantinya akan berlanjut hingga ke pihak eksternal yang dalam hal ini adalah masyarakat luas.
“Kita akan melakukan road show di sekolah-sekolah SMA di Aceh Besar, membuat video edukasi dan dalam minggu ini kita akan kumpulkan klub motor yang ada di Aceh Besar untuk membantu kita dalam memberikan sosialisasi keselamatan berkendara kepada masyarakat,” ujarnya.
Mengenai puncak Millenial Road Safety Festival yang akan dilaksanakan pada 10 Maret mendatang, pihaknya pun akan melakukan sejumlah even besar seperti senam kolosal, jalan santai, safety riding, deklarasi, expo dan lainnya.
Untuk puncak Millenial Road Safety Festival ini sendiri rencananya akan kita pusatkan dan lakukan di kota Jantho.
“Harapan kita tidak ada lagi atau minimal menurun angka kecelakaan serta masyarakat sendiri dapat menjadi pelopor dalam keselamatan berlalu lintas,” ujarnya.
Reporter: Teuku Dedi
Editor: Mukhlison